INFESTIGASI.COM – Hari Nusantara diperingati setiap tahunnya pada 13 Desember. Tahun ini, peringatan Hari Nusantara jatuh pada Jumat (13/12/2024).
Peringatan Hari Nusantara bertujuan untuk meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap Tanah Air Indonesia. Simak sejarah dan tujuan Hari Nusantara berikut ini.
Sejarah Hari Nusantara
Dilansir dari laman Kementerian ESDM RI, Hari Nusantara berkaitan dengan deklarasi yang dilakukan oleh Kabinet Djuanda pada 13 Desember 1957. Perdana Menteri Djuanda Kartawidjaya yang pada saat itu menjadi Kepala Pemerintahan Republik Indonesia dan pemimpin kabinet mendeklarasikan semua laut yang berada di antara dan dalam kepulauan Indonesia menjadi Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Isi Deklarasi Djuanda
“Bahwa semua perairan di sekitar, di antara, dan yang menghubungkan pulau-pulau yang masuk daratan NKRI adalah bagian-bagian yang tak terpisahkan dari wilayah Yuridiksi Republik Indonesia.”
Pada tahun 1982, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui konvensi hukum laut internasional (United Nations Convention on the Law of the Sea, UNCLOS) menerima konsepsi negara kepulauan dan secara resmi menambah luas wilayah Republik Indonesia menjadi 5.193.250 km² dari yang sebelumnya 2.027.087 km².
Sebagai landasan hukum di Indonesia, Pemerintah Presiden Soeharto membuat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 1985 tentang Pengesahan UNCLOS 1982. Setelah 20 tahun pengesahan UNCLOS, Presiden Megawati Soekarnoputri menandatangani Surat Keputusan Presiden Nomor 126 Tahun 2001 dan menetapkan 13 Desember sebagai Hari Nusantara.
Tujuan Hari Nusantara
Dilansir dari situs Kementerian ESDM RI, Hari Nusantara memiliki empat tujuan utama, yakni:
- Mengubah mindset bangsa Indonesia mengenai ruang hidup dan ruang juang dari matra darat menjadi matra laut (matra darat dan matra laut berimbang).
- Menjadikan bidang kelautan sebagai arus utama (mainstream) pembangunan nasional.
- Menghasilkan model pembangunan terintegrasi bagi kepulauan terluar dan atau terpencil.
- Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mampu mengelola potensi sumber daya alam laut untuk kesejahteraan masyarakat dan disegani dunia.
