Infestigasi-dumai- Honor tenaga pengamanan RSUD kota Dumai hanya di bayar rp.1,6 juta.Dengan upah sebesar itu yang di bawah upah minimun kota (umk) dumai yang di atas rp. 3 juta, menandakan sungguh sangat tidak layak.
Menurut Sayuti ketika di konfirmasi selasa, 27 agustus 2019 yang menjabat pengawas tenaga pengamanan RSUD Dumai yang mewakili Direktur RSUD Dumai drg.Ridhonaldi untuk memberikan keterangan terkait upah pekerja security.Di tambahkan Sayuti bahwa tenaga pengamanan di RSUD Dumai sebanyak 76 orang yang di anggarkan, namun yang di pekerjakan sebanyak 74 orang, di bagi dalam 3 ship dengan 4 regu.Sungguh sangat miris, dengan upah yang rendah, tenaga security juga tidak di daftarkan dalam BPJS Ketenaga Kerjaan dan Kesehatan apalagi mendapat uang pesangon.
Direktur RSUD Dumai drg.Ridhonaldi dalam keterangan senin, 26 agustus 2019 menyatakan bahwa dirinya di tempatkan sebagai Direktur RSUD Dumai untuk mengatasi beberapa permasalahan yang selama ini di hadapi RSUD Dumai.Terkesan dari pernyataan drg.Ridhonaldi seolah merasa lebih mampu dan bersih dari para pendahulunya sebagai Direktur RSUD Dumai.Mampukah dan bersihkah drg.Ridhonaldi mengatasi permasalahan di RSUD Dumai ? Nanti waktu yang akan bicara atau jabatan yang di embannya hanya beberapa bulan.(galung)
