Dumai-infestigasi-Untuk mengurangi kebocoran pendapatan daerah kota Dumai dari sektor retribusi parkir terminal barang, Pemko Dumai perlu memikirkan metode sistem pembayaran Non Tunai.
Setiap pintu masuk menuju kota Dumai dari pos dinas perhubungan di rawa panjang dan bukit timah perlu tersedia ATM.Para supir cukup membayar melalui ATM.Petugas dishub hanya berfungsi sebagai pengawas dan pengatur lalu lintas.Jika sistem pembayaran non tunai ini di terapkan, di pastikan pendapatan retribusi ini dapat mencapai Rp.25 Milar hingga Rp.30 Miliar.
Target dinas perhubungan kota Dumai yang mematok pendapatan dari sektor retribusi parkir terminal barang untuk angkutan truck kendaraan dalam tahun 2019 sebesar Rp.19 Miliar adalah.sangat kecil.Walikota Dumai Drs.H.Zulkifli AS tidak dapat di hubungi dan di konfirmasi terkait ide www.infestigasi.com mengenai sistem pembayaran non tunai untuk retribusi terminal barang.Begitu juga halnya dengan kepala dinas perhubungan kota Dumai Asnar tidak pernah menjawab konfirmasi yang di ajukan.(ricky)
